SOLO "Spirit Of Java"

Jumat, 05 November 2010

Pembentukan Struktur Kelompok (Tahap Performing : Bekerja Bersama Dalam Kelompok)

                Percobaan Norman Triplett (1897) tentang fasilitasi sosial yaitu dimana kehadiran orang lain akan meningkatkan kinerja seseorang.
a.       Coaction Paradigm
Beberapa orang melakukan tugas dan ditempat yang sama, tetapi tidak saling berinteraksi
b.      Audience Paradigm
            Kehadiran orang lain justru menghambat kinerja.

            Penelitian Robert Zajonc :
-         Respon Dominan
Fasilitas social yang ada meningkatkan kinerja seseorang, maka respon dominant itu sesuai
-         Respon nondominan
Fasilitas social yang ada menurunkan kinerja seseorang, maka repon dominant itu tidak sesuai

            Penyebab fasilitasi sosial :
-         adanya dorongan
-         kekhawatiran akan penilaian orang lain
-         distraksi (perhatian yang terpecah)

Performance dalam kelompok yang berinteraksi
Tipologi tugas dari Steiner didasarkan pada kombinasi antara :
·        jenis-jenis tugas yang dapat dibagi
·        jenis-jenis hasil yang diinginkan
·        prosedur-prosedur individu dalam memberi masukan

Memprediksi Performance Kelompok
Klasifikasi tugas penting karena :
·        tipe-tipe tugas berbeda memerlukan sumber daya yang berbeda
·        jika anggota keompok mempunyai sumber daya tersebut maka akan sukses

Tipologi tugas menurut Stainer
·        Divisible : subtugas dapat dibagi-bagi kepada beberapa anggota
·        Unitary >< divisible : satu tugas hanya dikerjakan satu orang saja
·        Maximizing : yang terutama adalah produk atau kuantitas maksimal
·        Optimizing : yang terutama adalah kinerja atau kuantitas optimum.
·        Additive : adanya penambahan input individual untuk menghasilkan produk kelompok.
·        Compensatory : rata-rata penilaian individu untuk menghasilkan produk kelompok.
·        Disjunctive : kelompok harus mempunyai satu jawaban spesifik terhadap tipe masalah.
·        Conjunctive : semua anggota harus melakukan tindakan yang spesifik sebelum tugas selesai dengan sempurna.
·        Discretionary : jika anggota bebas memilih, metode mana yang disukainya dengan mengkombinasikan input individunya.

Meningkatkan Performance kelompok :
·        Proses komunikasi
·        Proses perencanaan
·        Prosedur-prosedur khusus :
§         Brainstorming, terdapat 4 syarat utama :
·        Expressiveness : bebas mengekspresikan apa saja yang ada dalam benak kita.
·        Nonevaluative : tidak ada pendapat yang baik atau buruk, semua pendapat berharga.
·        Quantity : semakin banyak ide, semakin kreatif
·        Building : ide-ide yang disampaikan seperti puzzle (ide-ide tersebut masih kasar, harus disusun dulu)

§         Nominal Group Technique (NGT)
→ pemimpin memberikan permasalahan ke forum lalu ditulis di whiteboard. Setiap orang disuruh maju ke whiteboard untuk menuliskan gagasan lalu dipilih mana yang paling baik

§         Delphi Technique

→ pemimpin membuat kuesioner, anggota disuruh mengisi kuesioner tersebut. Setelah diisi dikembalikan ke pemimpin lalu diberi feedback, dikembalikan lagi ke anggota, demikian terus menerus sampai ditemukan solusi yang baik

§         Synectics (bahasa Yunani = bergabung bersamanya elemen- elemen yang berbeda dan nampaknya tidak relevan) → bentuk spesial dari brainstorming. Kita disuruh berpikir lebih kreatif, berpikir secara divergen, dapat memberikan ide bermacam- macam.


Sumber :
http://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:bUz3nnLjyqcJ:klara_ia.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/9085/Handout%2BPsikologi%2BKelompok.pdf.pdf+ketertarikan+interpersonal&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESjqIWVtOyhE-rUgvo8AxAX5E4zUR0GTa2BoA3jIcqZw1uFuHja17wF696Q9HRi2bREUpj31WTaa2F-v_JPV67rlGH8e8e1ZX6Su-3GoY2AdKDheeVFXzsGRnU3WZLtSMY9cAR46&sig=AHIEtbS8fuxttMxcGZAg1l6SPua-J2mYeg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar