Apakah yang dimaksud dengan kelompok yang efektif?

Kelompok kerja yang efektif merupakan instrumen yang sangat kuat untuk menyelesaikan sesuatu. Namun, stres adalah pada kata 'efektif'. Hal-hal yang bisa mengerikan yang salah , meninggalkan guru kecewa dan siswa berpikir itu adalah buang waktu.

Ketika merencanakan kegiatan kelompok untuk siswa Anda, Anda harus mempertimbangkan pengalaman mereka sebelumnya kerja kelompok, sikap mereka terhadap hal itu, dan tingkat keterampilan kelompok. Anda mungkin menemukan bahwa bagian dari tugas Anda adalah untuk memfasilitasi pengembangan keterampilan kelompok siswa Anda '.

Kebanyakan komentator mungkin akan setuju bahwa untuk grup untuk bekerja berhasil karakteristik berikut ini penting (lihat Maughan & Webb 2005:86):

·         keanggotaan - dua atau lebih individu bergabung bersama untuk mencapai tujuan mereka tidak mampu mencapai sendiri

·         tujuan umum - sebuah komitmen untuk tujuan bersama, tujuan

·         interdependensi - setiap anggota akan berhasil hanya jika semua orang lain berhasil - "kita tenggelam atau berenang bersama"

·         organisasi sosial - kelompok adalah kesatuan sosial dengan norma-norma, peran dibedakan, status, kekuasaan, hubungan emosional

·         interaksi - face-to-face komunikasi dan sebaliknya, rasa 'kelompok' ada bahkan ketika para anggota tidak bersama

·         pengaruh timbal-balik - setiap anggota mempengaruhi dan dipengaruhi oleh anggota lain

·         kesadaran kolektif - anggota menganggap dirinya sebagai milik kelompok

·         saling percaya - anggota merasa nyaman dan aman secara emosional

·         keterlibatan - semua anggota berpartisipasi dan keputusan dibuat secara konsensus

·         sinergi - output kolektif lebih besar daripada jumlah kontribusi masing-masing

Nigel Nicholson menyimpulkan hal ini baik (2000:86):

Jika Anda bertanya orang apa adalah karakteristik kelompok terbaik yang mereka pernah anggota, sifat yang sama tetap disebutkan - kecil, informal, egaliter, diilhami oleh tujuan bersama, pengetahuan bahwa apa yang mereka lakukan adalah diakui dan dihargai. Mereka melaporkan bahwa kelompok melakukan tugasnya dengan semangat berbagi energi, dengan pemeriksaan diri yang lebih konstruktif. Setiap anggota tampaknya tahu persis apa kontribusi khas mereka, tetapi pada saat yang sama mereka memiliki perasaan dari 'kehilangan' ego mereka dalam kelompok. Kelompok ini mengambil hidup sendiri.

Sumber : http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.ukcle.ac.uk/resources/teaching-and-learning-practices/groups/three/